DESKRIPSI PRODI
Pada tahun 2002 Universitas Sahid Surakarta mampu membangun Program Studi (Prodi) baru yaitu Prodi Psikologi. Saat ini Prodi Psikologi Usahid Surakarta memiliki dosen – dosen dengan dedikasi dan integritas yang tinggi yang berasal dari lulusan Perguruan Tinggi ternama di Indonesia.
VISI, MISI, DAN TUJUAN
PROGRAM STUDI PSIKOLOGI
VISI
Menjadi Program Studi S1 Psikologi yang mampu menjadi pengembang IPTEKS di bidang Psikologi Pendidikan guna menghasilkan lulusan yang Unggul, Berkarakter dan Berjiwa Kewirausahan yang mampu bersaing di Tingkat Nasional dan Internasional.
Unggul.
Unggul bermakna memiliki kecakapan dan kemampuan daya saing yang tinggi, melalui penyelenggaraan pendidikan yang melahirkan karya-karya unggul serta berpotensi untuk memperoleh HaKI dibidang ilmu psikologi pendidikan.
Berkarakter.
Berkarakter bermakna memiliki sifat-sifat kerohanian, akhlak dan watak yang luhur sehingga mampu membentuk pribadi yang kharismatik dalam kehidupan.
Berjiwa Kewirausahaan.
Berjiwa kewirausahaan bermakna memiliki jiwa yang ulet, tahan banting, pantang menyerah, berdisiplin tinggi serta memiliki kemandirian dalam setiap upaya berpikir, bersikap, dan berkarya sesuai dengan ciri khas Yayasan Sahid Jaya.
MISI
Misi Program Studi Psikologi adalah :
1. Menyelenggarakan pengajaran Psikologi di bidang Psikologi Pendidikan.
2. Meningkatkan kemampuan Dosen dan Mahasiswa dalam melakukan penelitian sesuai road map Fakultas dan Universitas yang Berjiwa Kewirausahaan dalam rangka pengembangan IPTEKS.
3. Meningkatkan kemampuan Dosen dan Mahasiswa dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat sesuai road map Fakultas dan Universitas yang Berjiwa Kewirausahaan dalam rangka pengembangan IPTEKS.
4. Menjalin kerjasama khususnya di Bidang Psikologi Pendidikan.
TUJUAN
Tujuan Program Studi Psikologi adalah :
1. Menghasilkan sarjana psikologi yang memiliki kompetensi di Bidang Psikologi Pendidikan dan memiliki jiwa kewirausahaan.
2. Menghasilkan penelitian di Bidang Psikologi Pendidikan yang berkualitas beserta publikasi ilmiah.
3. Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di bidang psikologi pendidikan.
4. Meningkatkan kerja sama dengan lembaga mitra terutama dari institusi pendidikan dan pemerintahan.
PROGRAM STUDI PSIKOLOGI
Profil Lulusan
HRD, Merupakan suatu bagian atau unit yang biasanya bertugas mengenai berbagai masalah pada ruang lingkup karyawan, pegawai, buruh, manajer dan tenaga kerja lainnya untuk dapat menunjang aktivitas suatu organisasi atau perusahaan demi tercapainya tujuan yang sudah ditentukan.
Konselor, Tenaga profesional yang memberikan layanan dalam bidang konseling yang bertuugas mengumpulkan fakta serta pengalaman klien lalu memfokuskan pada masalah tertentu yang dialami oleh klien.
Administratif alat tes psikologi, Tenaga professional yang memiliki kompetensi dalam instruksi berbagai macam alat tes Psikologi.
Trainer/Motivator, Tenaga professional yang bertugas memberikan ayanan terkait pengembaga SDM di berbagai bidang, baik pendidikan, klinis, industri dan sosial.
Peneliti, Tenaga ahli Memiliki tugas utama untuk melakukan penelitian yang dapat menghasilkan solusi dari pengembangan ilmu pengetahuan ataupun teknologi.
Guru BK, Tenaga pendidik yang bertugas sebagai guru yang memberi bimbingan serta konseling dalam penuntasan masalah dan menyelesaikan masalah yang terjadi di sekolah.
Enterpreneur, Pelaku usaha mandiri yang memiliki ide kreatif dan inovatif, sarjana psikologi banyak yang memiliki usaha seperti tempat bimbingan belajar untuk anak TK sampai SMU.
Capaian Lulusan Aspek Penguasaan Pengetahuaan.
1. Menguasai konsep teoritis utama tentang proses dan fungsi mental manusia (seperti memori, emosi dan motivasi) serta sejarah dan aliran aliran psikologi.
2. Menguasai konsep teoritis tentang pengaruh otak dan system saraf teradap perilaku.
3. Menguasai konsep teoritis tentang proses belajar.
4. Mengasai teori-teori kepribadian.
5. Menguasai konsep teoritis tentang perkembangan manusia dari konsepsi sampai usia lanjut.
6. Menguasai konsep teoritis tentang Kesehatan mental dan psikopatologi.
7. Menguasai konsep teoritis hubungan manusia dengan lingkungan sosialnya.
8. Mengasai konsep dan teori-teori dasar dalam psikologi industri dan organisasi.
9. Menguasai Teknik-teknik statistika dasar dan metodologi penelitian dasar.
10. Menguasai tahap penyusunan skala psikologi, konsepkonsep pengukuran psikologis (Validitas, reliabilitas, norma) teori tes klasik dan teori dasar psikometri.
11. Menguasai kosep-konsep dasar psikodiagnostik, dan Teknik interview, teknnik observasi, serta konsep teoritis yang mendasari tes psikologis.
12. Menguasai dasar-dasar konseling psikoedukasi, pelatihan dan psikoterapi.
13. Menguasai konsep komunikasi antar pribadi dan komunikasi masa.
14. Menguasai prinsip-prinsip pendekatan komunitas dalam mengupayakan Kesehatan mentalMenguasai tata cara penulisan ilmiah dengan standar American Psychological Assotiation (APA).
15. Menguasai prinsip etika profesi dan kode etik psikologi Indonesia.
16. Menguasai konsep teoritik tentang pengembangan diri dan karir.
Capaian Lulusan Aspek Penguasaan Pengetahuaan.
1. Mampu melakukan interview, observasi, tes psikologi yang diperbolehkan sesuai dengan prinsip psikodiagnostik dan kode etik psikologi Indonesia.
2. Mampu mengembangkan instrument pengukuran psikologis berdasarkan pada kaidah teori-teori tes klasik.
3. Mampu menganalisis persoalan psikologis non klinis dan persoalan perilaku, serta menyajikan alternatif pemecahan masalahnya yang sudah ada.
4. Mampu melakukan intervensi psikologi dengan menggunakan konseling, psikoedukasi, pelatihan dan Teknik intervensi lain yang diperbolehkan dengan mendasarkan diri pada konsep teoritis dalam psikologi dan kode etik psikologi Indonesia.
5. Mampu melakukan rapport dan membangun hubungan professional yang efektif serta mampu membnagun hubungan interpersonal yang sehat.
6. Mampu menyampaikan gagasan secara tertulis menampilkan presentasi secara efektif, dan menggunakan teknologi informasi secara bertanggung jawab.
7. Mampu melakukan penelitian psikologi dengan metodologi penelitian kuantitaif (minimal dengan analisis statistika diskriptif atau inferensial bivariate, serta non parametik untuk observed variable) dan dengan metodologi penelitian kualitatif.
8. Mampu merencanakan dan mengembangkan karir dan pengembangan dirinya sendiri.
9. Mampu mempertanggung jawabkan hasil kerja berdasarkan kode etik psikologi indonesia.