Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Sahid Surakarta, Senin 22 Agustus 2022, menggelar monitoring dan evaluasi hasil kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Sebanyak 22 dosen yang merupakan peneliti dan pengabdi yang lolos dalam program hibah tahun 2022, mempresentasikan hasil kegiatan, capaian, dan kemajuan janji luaran. Tahun 2022 ini, Universitas Sahid Surakarta mengalokasikan dana senilai Rp 95.650.000., khusus untuk kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Hibah tahun 2022 terbagi menjadi 4 skema riset grup yaitu riset grup internal, antar bidang, Program Kemitraan Masyarakat (PKM), dan yang terbaru adalah skema riset unggulan Usahid.
Riset unggulan Usahid ini merupakan skema penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas kewirausahaan pada mahasiswa sesuai misi Usahid Surakarta yaitu unggul dan berjiwa kewirausahaan. Salah satu syarat wajib untuk pengajuan hibah skema unggulan Usahid ini adalah melibatkan mahasiswa dan fokus penelitiannya menghasilkan produk yang bisa digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat (mitra), baik secara ekonomi, intelektual, maupun secara sosial. Kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat tahun ini fokus pada tema peningkatan pemberdayaan masyarakat pasca pandemi. Selama 2 tahun ke belakang, dunia menghadapi pandemik covid-19 yang berdampak pada penurunan kesejahteraan masyarakat, sehingga tema hibah tahun ini bertujuan untuk dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung program Indonesia untuk pulih dan tumbuh kembali setelah pandemik covid-19. Universitas Sahid Surakarta mendorong para dosen untuk terus berkiprah sehingga dapat memberikan manfaat yang jauh lebih besar kepada masyarakat. Ketua LPPM Usahid Surakarta, Widiyono, S.Kep., Ns., M.Kep., mengatakan pihaknya berkomitmen untuk terus mendorong dosen yang merupakan peneliti dan pengabdi kepada masyarakat dapat mengaplikasikan ilmu dan keahliaannya dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan daya saing masyarakat dalam meghadapi era baru pasca pandemik utamanya kecakapan digitalisasi. Selain itu juga mengupayakan para dosen yang sudah melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dapat mendesiminasikan hasilnya melalui artikel publikasi di jurnal, atau sebagai pemakalah dalam kegiatan pertemuan ilmiah, agar hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat tersebut dapat tersebarluaskan dan termanfaatkan dengan baik.
Beberapa kegiatan penelitian dan pengabdian yang didanai merupakan unggulan seperti penelitian tentang pembuatan motion infographic untuk media pembelajaran mahasiswa tuli, pembuatan krim jeruk purut, dan pengembangan alat peraga pengambilan darah arteri sederhana, untuk meningkatkan ketrampilan klinis mahasiswa keperawatan. Para penerima hibah juga wajib membuat display dari hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang rencananya ditampilkan pada kegiatan orientasi mahasiswa baru pada awal September mendatang. Kegiatan seperti ini akan terus berkelanjutan agar meningkat dari tahun ke tahun.