Seiring dengan program nasional dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pengurangan jumlah pengangguran, Yayasan Sahid Jaya dan PT Kebun Tehnologi Indonesia menjalin kerja sama dalam bentuk pelatihan bahasa dan pembekalan kerja di Jepang melalui Program Hello Career Japan and Japan Career Scholarship. Sebanyak 70 peserta yang merupakan lulusan SMK dan mahasiswa di bawah bendera Sahid grup, siap mengikuti kegiatan yang pelaksanaannya akan berjalan selama enam bulan, di Universitas Sahid Surakarta.
Kegiatan dibuka oleh Ketua Umum Yayasan Kesejahteraan Pendidikan dan Sosial Sahid Jaya, Prof. Dr. Nugroho B Sukamdani, MBA, BET, Senin (30/5/2023). Dalam sambutannya, Prof Nugroho mengatakan bahwa kebutuhan tenaga kerja di Jepang sangat besar. Dalam dua tahun kedepan saja, jumlah yang dibutuhkan ada sebanyak 360 ribu orang dari Indonesia. Sehubungan dengan hal itu, lembaga pendidikan di bawah naungan Yayasan Sahid Jaya diharapkan dapat berperan dan mengambil peluang tersebut. Program pelatihan dan pembekalan kerja ke Jepang tidak hanya untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalitas peserta namun juga meningkatkan wawasan bagi SDM Indonesia, sehingga mampu berkompetisi secara global. Pada saat ini lembaga pendidikan Sahid mengambil peran di sektor hospitality dan pariwisata. Selain Jepang, lembaga pendidikan Sahid juga diharapkan ikut serta menyiapkan tenaga keperawatan di negara lain seperti Korea, Singapura, Australia, Belanda, dan negara lain. Hal itu didukung oleh keberadaan Program Studi Keperawatan dan Profesi Ners di Universitas Sahid Surakarta.
Sementara itu Penanggung Jawab Program, Popo Febrian, M.Hum, menyatakan para peserta pelatihan akan bekerja dengan visa specified skilled worker di bidang building maintenance dan building cleaning. Lokasi penempatan di perusahaan AEON dan perusahaan afiliasinya di Jepang.